kompasiana.com |
Saatnya cerdas dalam finansial- Kesulitan dalam mengatur keuangan memang bukanlah hal yang baru namun, hal ini kerap terjadi pada sebagian orang termasuk juga saya. Dengan mengandalkan penghasilan sebagai pekerja sebesar apapun yang kita dapat mungkin tidak akan pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan, jika tak dihentikan dengan kata puas. Disisi lain peningkatan biaya hidup yang kian tak terbendung, dimana semakin hari semakin meningkat jika kita tidak pintar dalam mengelola keuangan maka bukan untung yang kita dapat tapi hutang pun bisa menumpuk. Tak jarang pula, malah saya sering kehabisan uang, padahal baru pertengahan bulan. Untuk itulah saya menyadari bahwa melakukan perencanaan keuangan itu sangat penting agar apa yang saya tuju benar-benar bisa saya raih dan yang pasti dapat merubah gaya hidup saya supaya tidak boros.
Walau terkadang terasa sulit namun, melakukan perencanaan keuangan bukanlah hal yang mustahil apabila kita mau menjalankannya dengan konsisten. Selain itu kita juga harus memperhatikan beberapa hal yang tentunya dapat membantu kita agar terhindar dari kebiasaan buruk dalam mengelola keuangan, seperti pengalaman saya dulu ketika saya masih mengikuti gaya hidup komsumtif padahal pemasukan bulanan saya belum seberapa. Tapi akhirnya saya menemukan solusi bagaimana saya harus bijak dalam mengelola finansial yakni dengan menyisihkan sebagian penghasilan saya untuk ditabungkan ke Bank.
Mengapa Harus Menabung di Bank ?
kompasiana.com |
Sejatinya menabung memang tidak harus di bank karena ada bentuk tabungan lain yang bersifat jangka panjang seperti dengan menginvestasikan tanah atau emas. Namun, ada beberapa alasan mengapa kini menabung di bank menjadi pilihan yang paling diminati masyarakat termasuk juga saya. Yah, berbagai fasilitas pelayanan yang lengkap lah yang membuat hampir semua orang kepincut. Bagaimana tidak, dengan menabung di bank saya sudah bisa menikmati fasilitas-fasilitas yang diberikan oleh bank yakni mulai dari ATM, SMS banking, mobile banking dan internet banking.
Apa Keuntungan Menabung di Bank ?
kompasiana.com |
Sewaktu dulu saya masih ragu, saya selalu penasaran kira-kira apa keuntungan yang saya peroleh ketika menabung di bank. Kini semua keraguan saya terjawab sudah, beberapa keuntungan yang saya dapatkan ketika menabung di bank diantaranya ialah :
- Mendapatkan Bunga dan Bagi Hasil
- Kebebasan Dalam Bertransaksi
- Praktis dan Simple
- Mudah di Ambil Untuk Kebutuhan Mendesak
- Berkesempatan Menang Undian
- Pilihan Investasi Yang Aman dan
- Pengelolaan Keuangan Lebih Terencana
kompasiana.com |
Seringkali jika kita berada pada sebuah bank kita pasti selalu melihat sebuah sticker atau tulisan" LPS " yang tertempel, entah berada pada pintu masuk maupun berada di dalam ruangan. LPS adalah singkatan dari Lembaga Penjamin Simpanan. LPS sendiri dibentuk berdasarkan UU. No 24 tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan. Sementara itu, UU. ini efektif berlaku mulai 22 september 2004 dan tanggal inilah kemudian menjadi hari kelahiran LPS. Nah, fungsi dari LPS adalah menjamin simpanan nasabah di bank konvensional dan bank syariah yang beroperasi di Indonesia dan bank-bank yang dijamin oleh LPS meliputi bank swasta nasional, bank asing, bank campuran, pemerintah, BPD dan BPR. Simpanan nasabah yang dijamin LPS maksimal adalah Rp. 2 milyar meliputi simpanan pokok beserta bunga (untuk bank kenvensional) dan bagi hasil (untuk bank syariah).
Jadi andaikan bank tempat kita menabung mengalami masalah dan telah dinyatakan gagal oleh LPS uang kita akan tetap aman dan bisa kembali apabila memenuhi syarat 3T yakni :
- Tercatat dalam pembukuan bank
- Tingkat bunga simpanan tidak melebihi bunga yang ditetapkan LPS
- Tidak melakukan perbuatan yang merugikan bank.
Disamping bisa menikmati fasilitas bank uang kita pasti aman kok.. tenang saja karena ada #LPSsahabatnasabah yang sigap menjaga keamanan tabungan kita di bank. Yuk tunggu apalagi segera lakukan perencanaan keuanganmu dengan menabung di bank. Ingat, pilih yang pasti pas dan cerdas dalam mengelola keuangan 😊. Pilih Yang Pasti Pas dan Cerdas Dalam Mengelola Keuangan : http://ift.tt/2gggpCT
No comments:
Post a Comment